REKAM DATA e-ktp DI BALAI PERTEMUAN DESA KEDUNGJARAN / GEDUNG BUMDes PADA SENIN 20 NOVEMBER 2017

Selasa, 03 Maret 2015

Optimasi Lahan Pertanian


Pencanangan Swasembada Beras pada tahun 2015 di Indonesia oleh Presiden Jokowi gencar dilaksanakan hingga ke pelosok desa. Tentu daerah Pedesaan sebagai ujung tombak menjadi perhatian utama dari program ini terlebih desa dengan areal persawahan yang produktif. Salah satunya desa Kedungjaran yang merupakan salah satu desa di kecamatan sragi, satu dari tiga kecamatan sumber produksi beras utama di kabupaten pekalongan.


Berbagai program digelontorkan mulai dari bantuan alat pertanian, pupuk, bibit hingga perbaikan-perbaikan sarana prasarana pertanian seperti saluran air pertanian. Tidak hanya Dinas pertanian yang bergerak namun didukung dinas PU dan juga bahkan melibatkan TNI. Keterlibatan TNI terutama guna menunjang perbaikan sarana pendukung seperti perbaikan sarana pengairan dan pembuatan Jalan Usaha Tani.


Sebagai salah satu desa penerima program, pada hari senin 2 maret 2015 di aula Sekretariat Desa Kedungjaran pada pukul 15.00 wibb dilaksanakan Sosialisasi Optimasi Lahan. Kegiatan tersebut sebagai rangkaian sosialisasi kepada kelompok tani dan anggotanya mengenai tata cara pelaksanaan program optimasi lahan.

Desa kedungjaran pada tahun 2015 menerima Program Optimasi Lahan Pertanian di Kelompok Tani Siluwih 1 yang diketuai Bapak Widya Mukti. Dengan luasan areal 27 Ha dengan perkiraan masing-masing iring mendapat 16 kg pupuk urea, 40 Kg pupuk Ponska, dan 2 Kw Pupuk Organik. Pada Kesempatan sosialisasi tersebut hadir dari Dinas Pertanian kabupaten Pekalongan Bp. Mustari beserta rombongan juga dari Muspika dan Balai Penyuluh Lapangan Kecamatan Sragi.

Dalam paparannya, Bapak Mustari menegaskan bahwa program harus dilaksanakan sesuai tupoksinya dan tak boleh ada penyelewengan sedikitpun. Untuk itu dalam kesempatan tersebut meminta koordinasi dari Kepolisian dan Koramil Sragi untuk mengawasi pelaksanaan program tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar