REKAM DATA e-ktp DI BALAI PERTEMUAN DESA KEDUNGJARAN / GEDUNG BUMDes PADA SENIN 20 NOVEMBER 2017

Senin, 28 Maret 2016

Musrenbangkab 2016


Ada suasana yang bebrbeda pada pelaksanaan Musrenbangkab kabupaten Pekalongan yang dilaksanakan di aula setda pada hari senin, 28 Maret 2016. Ada 2 pasangan Bupati yang hadir dalam hajat besar pembangunan kabupaten pekalongan. Pasangan yang satu adalah Bupati dan wakil kabupaten ypekalongan yang sekarang Bapak Amat Antono dan Ibu Fadilah Arofiq. Pasangan kedua adalah Pasangan Calon Bupati terpilih Asip Qolbihi dan Ibu Arini Antono.

Moment yang terbilang langka, maka dalam sambutannya Bapak Amat Antono menyampaikan bahwa sambutannya kali ini adalah sambutan yang terakhir pada acara musrenbangkab. Pada kesempatan tersebut bupati menyampaikan pencapaian-pencapaian 5 tahun memimpin dimana seluruh keberhasilan adalah berkat kebersamaan. Adapun masih banyak kekurangan yang menjadi tugas penerusnya.

Ada pesan yang menarik pada pemaparan sambutan bupati yaitu perlunya kesiapan kita untuk mengantisipasi kemajuan teknologi informasi agar kita tak tergerus dan tertinggal oleh majunya teknologi tersebut. Justru kita harus bisa mengadaptasi dan menggunakannya untuk memaksimalkan pelayanan kepada warga,

Dalam Talkshow yang diadakan pada pertengahan acara setelah pemaparan pokok-pokok pikiran dprd kabupaten pekalongan yang disampaikan ketua dprd Ibu Hindun. Terjadi dialog interaktif dengan peserta, yang mana fokus mencermati tingginya angka kemiskinan. Bupati terpilih Asip Qolbihi yang diamini pula oleh Bapak Amat Antono mencetuskan langkah dimana harus menciptakan lapangan pekerjaan dan menciptakan pekalongan sebagai pusat destinasi wisata.
Bahwa Kabupaten pekalongan sebagai titik lelah perjalanan jakarta-semarang/surabaya dan sebaliknya harus bisa menciptakan sarana istirahat terpadu dimana disana ditampilkan produk-produk unggulan ukm dari kabupaten pekalongan.

Acara diakhiri pemaparan RKPD 2017 oleh ketua Bappeda Bapak Bambang Irianto dan rencana pendapatan kabupaten oelh ketua DPPKD Kabupaten pekalongan Bapak Totok. Dalam sesi tanya jawab pada akhir acara muncul pernyataan dari kepala desa kedungjaran bahwa kemiskinan sesungguhnya bisa diselesaikan dengan memajukan dunia pertanian sebagai pilar utama perekonomian indonesia dengan memperbaiki Infrastruktur pertanian terutama irigasi.

0 komentar:

Posting Komentar